Kota Kediri, tagarjatim.id – Di tengah masifnya sorotan terkait keracunan siswa penerima Makan Bergizi Gratis (MBG) yang terjadi di berbagai daerah, Direktorat Bidang Penyediaan dan Penyaluran Makan Bergizi Wilayah II menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) kepada sebanyak 20 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Kota Kediri.

Bimtek yang berlangsung selama dua hari, yang dilaksanakan di Hotel Insumo Palace, Kota Kediri ini bertujuan meningkatkan kompetensi para penjamah makanan. Selain itu, juga untuk mempercepat Sertifikasi Laik Higiene Sanitasi bagi para peserta.

Direktur Penyedia dan Penyaluran Wilayah II BGN, Dr. Nurjaeni, Ph.D., menegaskan, kegiatan ini merupakan upaya memperkuat sistem keamanan pangan dari lini terdepan, yaitu para penjamah makanan.

“Keamanan pangan dimulai dari tangan-tangan penjamah pangan yang kompeten. Lewat kegiatan ini, BGN memastikan seluruh unsur pelaksana SPPG paham prinsip higienitas, sanitasi, serta pengendalian risiko pangan di setiap tahap pelayanan,” ujarnya, Minggu (19/10/25).

Sementara itu, Suardi Samiran, S. Sos., M.M, Deputi Bidang Penyediaan dan Penyaluran, menambahkan, Bimtek ini menjadi bukti komitmen Badan Gizi Nasional dalam mewujudkan pelayanan gizi yang kompeten, aman, dan terpercaya.

“Dengan tersertifikasinya 30.000 lebih penjamah pangan dari unsur SPPG di 34 kabupaten/kota, kita memperkuat sistem pelayanan gizi yang menyeluruh bagi masyarakat,” jelasnya.

Kegiatan ini pun disambut antusias para relawan SPPG. Guna terus memperbaiki pelayanan dalam program unggulan Presiden ke 8 Republik Indonesia ini.

Seperti yang disampaikan Rudi Anwar, Salah satu relawan dari SPPG Kota Kediri Mojoroto Dermo mengaku senang bisa ikut Bimtek dan bertemu dengan sesama penjamah makanan dari wilayah lain.

“Senang bisa kenal relawan dari SPPG lain. Kita juga dapat ilmu baru, mulai dari cara persiapan pemilihan bahan baku, pengolahan, hingga pengantaran sampai dinikmati anak sekolah. Ini pengalaman yang sangat berkesan,” pungkasnya.

Berbagai narasumber kompeten juga di hadirkan dalam bimtek tersebut. Seperti Inka Kartika ningsih dari BPOM, lalu Nuzul Dwi Utami dari PERSAGI dan Diana diah istiningrum dari Dinas Kesehatan Kota Kediri. Selain itu juga hadir Aris Mahmudin, S.Sos, MM, Kabid Penataan dan Penaatan dan Hari Saryono, ST, Pengelola Dokumen Amdal dari Dinas Lingkungan Hidup Kota Kediri.

Bimtek Penjamah makanan oleh BGN juga di gelar di Kota Surabaya dengan peserta sebanyak 1000 orang dan juga dilaksanakan serentak di 34 kota/kabupaten.(*)

iklan ucapan HUT kota batu ke 24 dari Jatim Park Grup