Sidoarjo, tagarjatim.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidoarjo memastikan sebanyak 80 desa di wilayah Kabupaten Sidoarjo akan melaksanakan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) secara serentak pada tahun 2026 mendatang.
Kesepakatan pelaksanaan Pilkades serentak ini ditandatangani oleh Bupati Sidoarjo Subandi, Ketua DPRD Sidoarjo Abdillah Nasih, Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol. Christian Tobing, Kepala Kejaksaan Negeri Sidoarjo Zaidar Rasepta, serta Dandim 0816 Sidoarjo Letkol Czi Shobirin Setio Utomo.
Pelaksanaan Pilkades nantinya akan diawali dengan masa persiapan pada 1 Desember 2025 hingga 13 Januari 2026. Tahapan pencalonan berlangsung pada 14 Januari hingga 23 April 2026, disusul pelaksanaan pemungutan suara pada 24 Mei 2026. Adapun penetapan hasil Pilkades dijadwalkan berlangsung pada 24 Mei hingga 29 Juni 2026.
Bupati Sidoarjo Subandi mengatakan, Pemkab bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) berkomitmen menjaga agar pelaksanaan Pilkades berjalan damai, aman, dan lancar.
“Kami ingin Pilkades 2026 ini menjadi contoh pelaksanaan demokrasi yang sehat, damai, transparan, dan akuntabel,” ujar Subandi, Senin (3/11/2025).
Ia berharap, Pilkades serentak tahun 2026 menjadi momentum bagi masyarakat desa untuk memilih pemimpin yang mampu membawa kemajuan dan kesejahteraan bagi warganya.
“Pilkades bukan sekadar ajang memilih pemimpin desa, tetapi juga momentum memperkuat kebersamaan dan partisipasi masyarakat dalam membangun Sidoarjo dari tingkat desa,” tambahnya.
Subandi menambahkan, apabila dalam proses pelaksanaan Pilkades hanya terdapat satu calon kepala desa, maka pelaksanaan Pilkades di desa tersebut akan ditunda hingga terbitnya peraturan pelaksanaan dari Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2024 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa.
Sementara itu, Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol. Christian Tobing memastikan seluruh tahapan Pilkades 2026 akan berlangsung kondusif dengan menjaga stabilitas keamanan, ketertiban, serta pelayanan kepada masyarakat.
“Kami siap melakukan pengamanan pada saat Pilkades serentak tahun 2026 mendatang,” tegasnya. (*)
























