Sidoarjo, tagarjatim.id – Wakil Bupati Sidoarjo, Mimik Idayana, meninjau langsung lokasi jembatan yang putus di Desa Tambak Cemandi, Kecamatan Sedati, Jumat (17/10/2025). Peninjauan dilakukan sebagai bentuk respons terhadap laporan warga mengenai terputusnya akses vital yang menghubungkan kawasan permukiman dan area tambak.

Dalam kunjungan tersebut, Wabup didampingi oleh Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Bina Marga, dan Sumber Daya Air (PUBM SDA) Sidoarjo, Dwi Eko Saptono, Camat Sedati, serta Kepala Desa Tambak Cemandi. Mereka meninjau kondisi jembatan yang ambruk dua minggu lalu, yang menyebabkan terhambatnya mobilitas warga dan distribusi hasil tambak.

“Kami tidak akan menunda, karena jembatan ini merupakan urat nadi perekonomian masyarakat sekitar. Segera kita akan lakukan koordinasi intensif dengan Dinas PUBM untuk memulai pembangunan secepatnya,” ujar Mimik Idayana di hadapan warga.

Menurutnya, pembangunan kembali jembatan tersebut menjadi prioritas utama Pemkab Sidoarjo. Ia berharap, setelah jembatan selesai dibangun, aktivitas ekonomi masyarakat dapat kembali berjalan normal dan bahkan meningkat.

Sementara itu, Kepala Dinas PUBM SDA Sidoarjo, Dwi Eko Saptono, menyampaikan bahwa pembangunan akan dimulai secepatnya pada bulan ini. Pemerintah Kabupaten Sidoarjo telah menyiapkan anggaran sebesar Rp 1,6 miliar dari APBD untuk proyek tersebut.

“Jembatan baru akan kami bangun dengan spesifikasi yang lebih baik. Lebarnya akan diperluas dari 4 meter menjadi 5 meter, dengan panjang total 10 meter. Konstruksinya juga akan dibuat lebih kokoh agar bertahan lama,” jelasnya.

Pemerintah Kabupaten Sidoarjo menargetkan pembangunan jembatan Tambak Cemandi dapat selesai dalam waktu cepat agar aktivitas masyarakat dapat kembali normal tanpa hambatan.

Jembatan di Desa Tambak Cemandi ini telah berusia 35 tahun dan belum ada perbaikan sebelumnya. Diduga, konstruksi jembatan yang telah rapuh membuat jembatan ini putus. (*)

iklan ucapan HUT kota batu ke 24 dari Jatim Park Grup