Gresik, tagarjatim.id – Sebuah sumur tua peninggalan kolonial Belanda, yang berada di area lahan tambak, di Desa Metatu, Kecamatan Benjeng, Kabupaten Gresik terbakar hebat, Kamis (16/10/2025).
Kejadian kebakaran yang melanda kawasan sumur tua warisan era penjajahan Belanda dengan kandungan minyak mentah tersebut, sempat menggegerkan warga sekitar.
Untungnya dalam peristiwa ini, tidak menimbulkan korban jiwa maupun luka, lantaran lokasi kebakaran berada di area tambak, yang jaraknya cukup jauh dari permukiman warga.
Bahkan sejumlah warga sempat bergotong royong berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya sebelum api berhasil dikendalikan oleh petugas Damkar Gresik.
Mega, Kasi pelayanan Desa Metatu Kecamatan Benjeng, mengatakan jika kebakaran sumur minyak terjadi sekitar pukul 12.30 WIB.
“Api diduga berasal dari pembakaran sawah untuk lahan baru kemudian merambat ke sumur minyak dan api meluas,” ungkapnya.
Dirinya kemudian menghubungi call center 112 dan diteruskan pada petugas damkar piket jaga pos Menganti, yang kemudian menuju lokasi kebakaran.
Sementara itu, Suyono, Kadis Damkarla Gresik membenarkan adanya kebakaran lahan sumur minyak tua peninggalan Belanda tersebut.
“Setelah tiba di tkp, api sudah padam dan personil melakukan size up lokasi kemudian melakukan pembasahan menyeluruh. Setelah tkp kondusif personil balik kanan ke pos Menganti,” ujarnya.
“Kemungkinan karena tanpa pengawasan, api kemudian merembet ke area sumur bor. Asap hitam pekat langsung membumbung dari lokasi kebakaran,” imbuhnya.
Sekedar diketahui, sumur tua bekas pengeboran minyak di era kolonial tersebut sebenarnya sudah lama tidak aktif dan telah ditutup.
“Untuk kerugian nihil. Korban luka juga tidak ada,” pungkasnya.(*)





















