Jombang, tagarjatim.id – Bertepatan dengan Hari Anak Internasional 1 Juni 2025, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Jombang, meluncurkan inovasi baru di bidang pelayanan kesehatan dengan nama Puspita atau pusat pelayanan administrasi pasien terpadu. Menurut Direktur RSUD Jombang, Ma’murotus Sa’diyah, inovasi itu sekaligus sebagai salah satu percepatan program kesehatan pemerintah daerah.
“Ini adalah program percepatan abah Bupati dan wakil bupati di bidang pelayanan kesehatan untuk masyarakat Jombang,” kata wanita yang akrab disapa Ning Eyik itu pada sejumlah jurnalis, Senin (2/6/2025) di ruang Bung Hata RSUD Jombang.
Ning Eyik menambahkan bahwa inovasi itu merupakan upaya percepatan kepengurusan kartu identitas anak, akta kelahiran hingga perubahan kartu keluarga.
“Kami memberikan apresiasi kepada pasien yang melahirkan di 1 Juni. Berupa pemberian akta kelahiran, kartu identias anak, dan perubahan KK,” katanya.
“Ini khusus untuk pasien yang melahirkan. Jadi pasien yang membutuhkan akta, KIA, perubahan KK dan pendaftaran BPJS bisa daftar ke kami dan pulang bisa membawa akta,” imbuhnya.
Adanya Inovasi tersebut disambut bahagia orang tua bayi. Salah satunya Doni Suwasono (40), warga Desa Sukodadi, Kabuh, Jombang, yang merasa terbantu dengan penerbitan akta kelahiran, KIA, dan perubahan KK usai anak pertamanya lahir pada 1 Juni kemarin.
“Saya suka karena langsung dapat akta dan KK. Ini lebih cepat, biasanya kalau ngurusi ribet,” tandas Doni.(*)
